Jumat, 17 Desember 2010

Kebersamaan Dalam Melakukan Kegiatan di Lingkungan Rt.001-Rw.022 Perum.Wahana Harapan Bekasi Utara

Kebersamaan dalam melakukan berbagai kegiatan di lingkungan tempat tinggal memang perlu, karena disamping kegiatan tersebut dari dan untuk warga, juga untuk mempererat tali silaturahmi antar warga, memupuk rasa kebersamaan, setia kawan, dan rasa tanggung jawab dalam menjalankan roda kepemerintahan di tingkat RT maupun RW.

Dukungan dan kekompakan yang di miliki oleh setiap warga merupakan keberhasilan dan kesadaran mereka dalam menempatkan diri di tengah-tengah masyarakat, tentu saja tidak lepas dari bagaimana seorang Ketua RT/RW mempelopori warga dalam setiap kegiatan yang ada di tingkat RT maupun Rw.
Hal ini dilakukan di RT.001 RW.022 Perum.Wahana Harapan Bekasi Utara, kegiatan yang dilakukan oleh warga RT.001 pada setiap malam minggu yaitu mengerjakan pengelasan Turap/Kerangka Tenda,yang dananya di dapat dari swadaya murni warga di lingkungan RT001/RW.022 sangat menentukan keberhasilan dalam menjalankan program-program kerja di lingkungan RT.001 / RW.022 Perum.Wahana Harapan Bekasi Utara.
Kendala dan hambatan dalam menjalankan kegiatan-kegiatan bubukannya tidak ada, saya yakin di setiap organisasi apapun yang namanya kendala dan hambatan selalu ada, namun demikian semua itu tidak jadi masalah karena hambatan tersebut bisa diatasi dengan cara bermusyawarah untuk mencapai mufakat, sehingga program-program kerja tersebut bisa berjalan dengan lancar dan berhasil dengan sukses.

Alhamdulillah tenda tersebut sudah dapat dinikmati oleh warga dan juga dapat di sewakan di Rt-Rt lain di lingkungan Perum.Wahana Harapan, bahkan juga warga di sekitar Perum.Wahana Harapan.
Hasil dari penyewaan tersebut di masukkan dalam kas Rt sehingga dapat menambah income kas tersebut.
Perum. Wahana Harapan terbilang perumahan yang baru di banding perumahan-perumahan lain di sekitar Wahana Harapan, namun khususnya di RT.001 RW.022 sudah memiliki inventaris RT, yang semuanya di beli dengan swadaya dari warga RT.001 RW.022.

Inventaris yang telah dimiliki oleh warga RT.001 RW.022 Perum. Wahana Harapan adalah:

1. Mesin Fogging 1 unit
2. Kursi 60 unit
3. 2 Set Tenda ukuran 4 x 3.5 M
4. Mesin Las Listrik 1 unit
5. Mesin Gerenda 2 unit.

Bagaimana barang-barang tersebut bisa dimiliki oleh warga RT.001 RW.022 Perum.Wahana Harapan ? jawabannya adalah kesadaran, kekompakan dan kerja keras dari upaya kepengurusan RT.001/RW.022 untuk bisa menyakinkan warganya dalam setiap program-program kerjanya, baik program jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.
Dunkungan dari semua pihak di lingkungan warga RT.001/RW.022

Artikel ini kami sajikan untuk umum semoga bermanfaat.

Penulis ; Sutrisno
Email ; sutrisno4444@ymail.com
Sebagai ; Dewan Penasehat RT.001 dan Dewan Penasehat RW.022 Perum.Wahana Harapan.

Minggu, 12 Desember 2010

Sikap Kepemimpinan yang Melayani bukan di Layani

Oleh: Sutrisno
Web: http://www.triscam.blogspot.com
Email: sutrisno4444@ymail.com

Pemimpin yang baik adalah: pemimpin yang harus bisa melayani bukan sebaliknya, yang harus di layani dan dihormati bagaikan seorang raja.
Karena pertanggung jawaban seorang pemimpin tidak hanya sebatas apa yang ai bawahi akan tetapi juga harus bisa dipertanggungjawabkan baik secara hukum, agama dan etika.

Soerang pemimpin harus juga memegang prinsip yang kuat, bertetika, dan berfalsafah.
Kalau kita ambil falsafah dari pakar pendidikan nasional yati Ki Hajar Dewantara yang antara lain adalah :Ing ngarso sung tulodo, Ing madyo mangunkarso, Tut wuri handayani.
Pada hakekatnya seorang pemimpin ada kalanya berjalan di depan para pengikutnya, harus bisa menjadi suri tauladan bagi para pengikutnya, ada kalanya pemimpin berlaku sebagai teman yang membangun keinginan untuk berprestasi para bawahannya, dan sesekali pemimpin juga hendaknya di belakang untuk mendorong anggota tim dan bawahannya untuk maju dan lebih berperan di dalam pekerjaan.

Ada beberapa tips sebagai seorang pemimpin agar disenangi dan di segani oleh bawahannya, bahkan juga orang alin;

1. Memilik visi dan konsep pencapaian visi dan misi perusahaan atau departemen Anda. Misalkan, jika Anda ingin meningkatkan kepuasan pelanggan maka Anda harus punya konsep-konsep tindakan yang jelas bagi setiap anggota tim untuk bisa meningkatkan kepuasan pelanggan dengan bekerja cepat, tepat, akurat, ramah, reponsif. Pembuatan standar waktu akan nilai plus dalam hal pekerjaan dan tanggung jawab.
2. Jadikan posisi Anda dalam memimpin ini sebagai “amanah” sehingga Anda dapat menjaga sikap dan tingkah laku Anda sebagai pemimpin dalam standar bisa memuliakan Sang Penciptabukan sebagai tiran. Sebagai pemimpin juga harus bisa dan mampu mensuport bawahannya agar bisa mejalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Juga pemimpin harus lebih dekat dengan bawahannya agar kita dapat mengetahui apa yang menjadi kendala dalam meraka mejalankan tugas-tugasnya.
3. Jangan menjadi orang yang “moody” dengan membawa maslah dari rumah ke pekerjaan atau sebaliknya. Miliki prinsip kesusahan sehari cukup untuk sehari dan prinsip kekinia-an, dalam arti hiduplah untuk hari ini karena hari esok belum tentu milik kita. Lakukan apa yang terbaik untuk hari ini.
4. Kembangkan diri Anda dengan anggota tim Anda. Seorang sejati adalah dia yang selalu mau belajar dengan mengembangkan dirinya – sendiri dan juga bawahannya agar bisa selalu meningkatkan diri. Jadilah Coath yang baik sehingga “ leader creates leaders “. Temukan berlian pada diri Anda dan asahlah agar berkilau, asahlah potensi bawahan Anda agar dapat berkilau juga.
5. Memilik kemampuan “listening” yaitu mendengarkan dan simak masukan, inspirasi dari bawahan Anda serta cutomer Anda. Melalui listening yang baik akan membuat anda lebih jauh, lebih mudah berempati dan berpikir tentang solusi terbaik yang bis aAnda tawarjan sebagi bentuk respon dari input, kritikan, maupun inspirasi di sekeliling anda.
6. Bangunlah komunitas yang solid dan mampu bersinergi. Anda bisa saja melakukan politik “adu domba” di unit kerja yang Anda pimpin supaya Anda bisa mengetahui siapa orang yang “nyeleneh” dan Anda bisa melakukan apa pun sesuka Anda terhadap mereka yang “berbeda”. Tetapi unjuk kerja yang terbaik adalah bila kita bisa bersinergi dan mengedapankan ” pacing “ dari pada selalu mempermasalahkan perbedaan yang ada atau yang terjadi.
7. Kemampuan persuasi Anda dibutuhkan agar setiap orang menunjukkan kerja yang terbainya. Kemampuan ini baik pula untuk bisa memberikan pemahaman kepada anak buah yang “nyeleneh” agar bisa lebih kooperatif bagi mereka sehiongga Anda lebih mudah mempengaruhinya.
8. Pandanglah ke depan. Ketika terjadi masalah jangan lagi mencari siapa yang salah dan siapa yang salah, tetapi carilah “how to” atau mencari bagaimana jalan keluar terbaiknya agar proses kerja tetap lancar. Tidak ada manfaatnya debat kusir untuk mencari kesalahan orang lain, lebih baik diskusikan solusi terbaik. Jadi patahkan belenggu masa lalu, pandanglah ke depan dan ambilah penngalaman masa lalu untuk menjadi pelajaran yang berharga agar tidak terrulang lagi kesalahan yang sama.
9. Memiliki komitmen untuk mengembangkan anak buah Anda. Jangan pernah takut bila anak buah Anda expert lalu posisi Anda menjadi terancam. Yng penting Anda sendiri tetap tumbuh dan berkembang. Rahasia keberhasilan seorang pemimpin adalah: bukan hanya memastikan bahwa semua proses kerja berlangsung lancar, efisien, dan efektif, tetapi dia harus bisa menciptakan calon-calon pemimpin baru dari unit kerjanya sehingga transfer of knowledge, skill, dan passion berlangsung efektif.

Demikian kiat-kiat tips pemimpin ini saya release dari sumber: Speaking dan Soft Skill semoga bermanfaat bagi Anda.

Minggu, 24 Oktober 2010

Menyalurkan hobby sekaligus melindungi binatang khususnya Hamster

Hamster adalah makhluk yg lucu, hewan pengerat dan suka berputar, memeliharanya lebih gampang dr pada memelihara kelinci.Hamster saya jenisnya hamster Syria, kenapa saya memilih jenis Syria karena jenis ini adalah disamping lucu dan lincah juga mudah pearawatannya.
Pada dasarnya semua jenis hamster sangat mudah dalam pemeliharaan karena hamster biasa hidup di padang pasir.



  Hewan yang dikenal sebagai ahli penggali lubang ini memiliki habitat yang tersebar di daratan Eropa dan Asia. Hamster umumnya hidup di daerah kering dan membuat sarang untuk perlindungan dengan cara menggali tanah.
Hewan ini memiliki bentuk tubuh bulat dengan ekor yang pendek, telinga berbulu dan kaki yang pendek, sehingga sepintas mirip dengan tikus atau marmut. Ukuran tubuhnya beragam, mulai dari yang besar (seperti hamster Eropa dengan ukuran tubuh 30 cm) hingga yang berukuran mini (jenis Roborovski dengan ukuran 5 cm). Pada umumnya hamster jantan memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari hamster betina.

Hamster tergolong dalam famili Crecitidae dan terdiri dari puluhan jenis yang ada di alam bebas. Hamster yang banyak dipelihara di Indonesia adalah hamster jenis Syria yang memiliki ukuran dewasa 15 cm.

Hamster sangat cocok bagi pencinta hewan peliharaa yang memiliki keterbatasan ruang, karena hewan ini dapat dipelihara dalam kandang ukuran kecil. Kandang hamster dapat dibuat dengan bahan kawat yang ringan sehingga mudah dipindahkan ataupun menggunakan bahan kaca (Terrarium) yang lebih mudah dibersihkan. Hindari penggunaan kandang berbahan kayu, karena hamster adalah hewan pengerat kayu. Lantai kandang dapat diberi alas dari serutan kayu atau potongan kertas agak lebih hangat dan dapat menyerap kotoran.

Makanan hamster sangat mudah didapat, karena hamster merupakan hewan pemakan segala (Omnivora). Hamster dapat diberi pakan berupa :
Biji-bijian seperti padi, jagung dan biji bunga matahari.
Buah segar, umbi-umbian, dan daun hijau seperti kangkung atau sawi.
Serangga seperti jangkrik dan belalang.
Pakan komersial berbentuk pellet yang tersedia di toko hewan kesayangan.

Hamster termasuk hewan yang sangat produktif dan mulai berkembang biak pada umur 5-6 minggu dengan masa kebuntingan 17 hari. Dalam sekali kelahiran dapat melahirkan 6-12 ekor anak. Anak-anak hamster ini dapat disapih pada umur 3 minggu, karena pada umur ini anak hamster sudah bisa mandiri.


Makanan Hamster


Hamster adalah hewan omnivora tetapi bukan berarti boleh diberi segala jenis makanan. Tidak baik memberikan makanan kelinci untuk hamster anda. Hamster perlu 18% protein, sedangkan kelinci hanya 14%. Selain itu, makanan kelinci mengandung obat anti-coccidiosis yang berbahaya bagi hewan lain kecuali kelinci.
Ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh hamster, antara lain:
  • Makanan yang berbumbu
  • Segala jenis jeruk dan lemon
  • Makanan manis seperti coklat
  • Makanan anjing atu kucing karena memiliki kadar protein yang terlalu tinggi.
Beberapa buah dan sayur yang dapat dikonsumsi oleh hamster sebagai makanan selingan yaitu apel, wortel, timun, kol, selada, pisang, pir, kacang polong. Makanan ini hanya boleh diberi kepada hamster dalam jumlah yang harus amat terbatas. Jika berlebih akan menyebabkan kerusakan pencernaan pada hamster.

Sebagian tulisan ini saya kutip langsung dari buku  Mbak Rian Handayani. 
 








Kamis, 21 Oktober 2010

Sekilas Tentang Semar Ki Lurah Bodronoyo

Semar dalam dunia perwayangan di sebut juga Ki Lurah Bodronoyo atau Ismoyo yaitu seorang Dewo Ngejowanthah dalam bahasa sekarang kurang lebihnya adalah Dewa yang turun ke bumi sebagai seorang pamomg atau seorang lurah yang menjadi panutan oleh seluruh negeri di Pandawa.
Ki Lurah Semar mempunyai tiga orang anak dari Dewi Kanastren yang juga seorang Bidadari Khayangan yaitu : Ki Lurah Gareng, Ki Lurah Petruk dan Ki Lurah Bagong. Semua itu adalah seorang pengemong para Pandawa yang biasa sering kita lihat dan dengar dalam cerita pewayangan di sebut PUNAKAWAN yang artinya adalah sebagai batur atau kawan dari Pandawa Lima.
Walaupun seorang punakawan atau pembantu akan tetapi soal ilmu dan hatinya sangat luhur serta punya budi pekerti yang luar biasa, makanya sesosok Semar biasanya di simbulkan sebagai penasehat / pamong di negeri Pandawa karena sifat luhur hatinya dan kejujurannya.
Semar juga punya saudara yang dulunya berasal dari Khayangan yaitu: Togog dan Mbilung, tapi kedua saudaranya ini sangat berbeda dengan Ki Lurah Semar serta mereka juga beda negara. Togog contohnya karena perbuatannya maka ai di kutuk oleh sang Pethara Guru (Dewa Khayangan) dengan wajah yang jelek (maaf) mulutnya moncong kedepan. Hal itu menggambarkan kepada kita agar kita harus berhati-hati dan jaga menjaga etika di saat kita berbicara, lebih-lebih kepada orang tua / orang yang di tuakan.

Itulah sekilas tentang sosok Kilurah Semar Bodronoyo semoga dapat kita ambil manfaatnya serta dan dapat pula kita contoh keteladanan dari sosok Semar tersebut . Kritik dan saran silahkan di layangkan ke : Email [sutrisno4444@ymail.com] atau situs web [http://www.trisno4444.wordpress.com/] atau Facebook Bagoes Soetrisno //sutrisno4444@ymail.com.

Jumat, 16 Juli 2010

LOGO RESMI HUT RI ke 65 Th.2010

Bila anda berminat silahkan copy paste a href di bawah ini
Logo HUT RI ke-65 (100×100 pixels)

Logo HUT RI ke-65 (100×100 pixels)

Logo HUT RI ke-65

Logo HUT RI ke-65

Sabtu, 22 Mei 2010

Menjaga Kebersamaan dan Kekompakan di Lingkungan RT/RW

FORUM RT/RW 022 PERUM.WAHANA HARAPAN DESA SETIA ASIH
KECAMATAN TARUMA JAYA
BEKASI UTARA 17215





Mejaga Kebersamaan dan Kekompakan di Lingkungan RT / RW

Keberhasilan Negara menciptakan suatu harmoni kehidupan sosial yang baik di tengah masyarakat tidak dapat dilepaskan dari partisipasi setiap warga di lingkungan tempat dimana ia tinggal. Namun keberhasilan setiap warga untuk menghadirkan indahnya kebersamaan di lingkungan mereka juga tidak mudah dilakukan bila jajaran pengurus di struktur RT/RW tidak berfungsi sebagai moderator facilitator dan pelayanan yang baik bagi masyarakatnya.
Para pengurus di lingkungan RT/RW diangkat dan dipilih secara langsung oleh warganya. Ini berbeda dengan pejabat yang berada di struktur Kelurahan dan Kecamatan yang berstatus sebagai pegawai Negeri dan digaji oleh pemerintah. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa jabatan di struktur RT/RW yang paling dominan sesungguhnya adalah pelayanan sosial kemasyarakatan. Namun peran mereka sebagai pengurus pada level tersebut yang bersinggungan langsung dengan masyarakat menjadi sangat urgen membantu suksesnya kinerja pemerintah di Kelurahan dan Kecamatan, walau mereka tidak mendapatkan gaji memadai sebagai wakil pemerintah.
Fungsi pengurus di struktur RT/RW yang tampak sederhana dan terkesan kerja sosial. Namun bila peran tersebut dilakukan secara optimal disertai proses pendampingan dan arahan dari Kelurahan atau Kecamatan, maka kerja sederhana itu akan menciptakan keseimbangan sosial yang dahsyat. Karena disinilah sesungguhnya ujung tombak sukses membangun harmoni sosial yang mantap sekaligus sebagai ruang implementasi nilai-nilai budaya Timur yang saat ini mulai ditinggalkan; gotong royong, tolong-menolong, tenggang rasa, toleransi, hormat menghomati dan lain sebagainya. Pada prinsipnya adalah membangun kebersamaan yang indah untuk dinikmati oleh setiap warga.
Sebagai seorang warga yang tinggal di salah satu lingkungan RT/RW wilayah Perum. Wahana Harapan Bekasi Utara, saya ingin memberikan apresiasi yang tinggi kepada pejabat RT/RW yang hingga saat ini tidak hanya sekedar menjalankan fungsi dan perannya sebagai perpanjangan tangan pemerintah, tapi juga sebagai mederator dan fasilitator (penggerak) berbagai kegiatan yang tumbuh subur di tengah masyarakat. Sejumlah bukti perlu saya kemukakan untuk memperkuat alasan tersebut:
a. Terselenggaranya roda kepemerintahan tingkat RT/RW.
b. Terjalinnya komunikasi dan kerja sama yang baik antara pengurus tingkat RT dan RW.
c. Nampaknya indikasi dan perubahan untuk memajukan lingkungan baik tingkat RT maupun tingkat RW.
d. Suport yang diikuti oleh peran serta masyarakat yang kian meningkat dalam rangka melaksanakan program-program yang telah di canangkan oleh pengurus RT dan RW dilingkungan Perum. Wahana Harapan.
e. Banyaknya kegiatan-kegiatan yang positif serta domokratif yang mengedepankan jiwa sosoalisme dari pengurus RT/RW sampai dengan level warga, itu membuktikan bahwa dari sejak mulai di bentuknya kepengurusan tingkat RT/RW kurang lebih pada tahun 1996 di lingkungan Perum. Wahana Harapan Ds. Setia Asih Kec. Taruma Jaya Bekasi Utara.
Itulah sekilas apresiasi saya kepada pengurus RT/RW Perum.Wahana Harapan pada umumnya dan saya juga memberikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada Bp. Budi Pornomo SE mantan ketua RW022 (ketua Rw yang I) di lingkungan RW 022 Perum. Wahana Harapan.


Disusun oleh: CAMMAT[triscam.blogspot.com]
Email: sutrisno4444@ymail.com
Kirim saran dan masukan kepada kami di:
http://www.triscam.blogspot.com / www.gang-bocor.hostei.com
Diambil dari berbagai sumber.

Kamis, 20 Mei 2010

HAKEKAT SEORANG PEMIMPIN

Hakikat Kepemimpinan

Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat selalu membutuhkan adanya
pemimpin. Di dalam kehidupan rumah tangga diperlukan adanya
pemimpin atau kepala Keluarga. Di sebuah Negara ada Presidennya.

Ini semua menunjukkan betapa penting kedudukan pemimpin dalam suatu
masyarakat, baik dalam skala yang kecil apalagi skala yang besar.

Dari pengantar di atas, terasa dan terbayang sekali betapa dalam
pandangan terhadap "pemimpin" yang mempunyai kedudukan yang sangat
penting, karenanya siapa saja yang menjadi pemimpin tidak boleh
dan jangan sampai menyalahgunakan kepemimpinannya untuk hal-hal yang
tidak benar.

Karena itu, para pemimpin dan orang-orang yang dipimpin harus memahami
hakikat kepemimpinan dalam pandangan yang mendalam sbb :

1. Tangung Jawab, Bukan Keistimewaan.

Ketika seseorang diangkat atau ditunjuk untuk memimpin suatu lembaga
atau institusi, maka ia sebenarnya mengemban tanggung jawab yang besar
sebagai seorang pemimpin yang harus mampu mempertanggung jawabkannya,.

Bukan hanya dihadapan manusia tapi juga dihadapan Allah. Oleh karena
itu, jabatan dalam semua level atau tingkatan bukanlah suatu
keistimewaan sehingga seorang pemimpin atau pejabat tidak boleh
merasa menjadi manusia yang istimewa sehingga ia merasa harus
diistimewakan dan ia sangat marah bila orang lain tidak
mengistimewakan dirinya.

2. Pengorbanan, Bukan Fasilitas

Menjadi pemimpin atau pejabat bukanlah untuk menikmati kemewahan atau
kesenangan hidup dengan berbagai fasilitas duniawi yang menyenangkan,
tapi justru ia harus mau berkorban dan menunjukkan pengorbanan, apalagi
ketika masyarakat yang dipimpinnya berada dalam kondisi sulit dan
sangat sulit.

Karena itu menjadi terasa aneh bila dalam anggaran belanja negara atau
propinsi dan tingkatan yang dibawahnya terdapat anggaran dalam
puluhan bahkan ratusan juta untuk membeli pakaian bagi para pejabat,
padahal ia sudah mampu membeli pakaian dengan harga yang mahal
sekalipun dengan uangnya sendiri sebelum ia menjadi pemimpin atau pejabat.

3. Kerja Keras, Bukan Santai.

Para pemimpin mendapat tanggung jawab yang besar untuk menghadapi dan
mengatasi berbagai persoalan yang menghantui masyarakat yang
dipimpinnya untuk selanjutnya mengarahkan kehidupan masyarakat untuk
bisa menjalani kehidupan yang baik dan benar serta mencapai kemajuan dan
kesejahteraan.

Untuk itu, para pemimpin dituntut bekerja keras dengan penuh kesungguhan
dan optimisme.

4. Melayani, Bukan Sewenang-Wenang.

Pemimpin adalah pelayan bagi orang yang dipimpinnya, karena itu menjadi
pemimpin atau pejabat berarti mendapatkan kewenangan yang besar untuk
bisa melayani masyarakat dengan pelayanan yang lebih baik dari pemimpin
sebelumnya

Oleh karena itu, setiap pemimpin harus memiliki visi dan misi pelayanan
terhadap orang-orang yang dipimpinnya guna meningkatkan kesejahteraan
hidup, ini berarti tidak ada keinginan sedikitpun untuk membohongin
rakyatnya apalagi menjual rakyat, berbicara atas nama rakyat atau
kepentingan rakyat padahal sebenarnya untuk kepentingan diri, keluarga
atau golongannya.
Bila pemimpin seperti ini terdapat dalam kehidupan kita, maka ini adalah
pengkhianatan yang paling besar.

5. Keteladanan dan Kepeloporan, Bukan Pengekor.

Dalam segala bentuk kebaikan, seorang pemimpin seharusnya menjadi
teladan dan pelopor, bukan malah menjadi pengekor yang tidak memiliki
sikap terhadap nilai-nilai kebenaran dan kebaikan. Ketika seorang pemimpin
menyerukan kejujuran kepada rakyat yang dipimpinnya, maka ia telah
menunjukkan kejujuran itu. Ketika ia menyerukan hidup sederhana dalam
soal materi, maka ia tunjukkan kesederhanaan bukan malah kemewahan.
Masyarakat sangat menuntut adanya pemimpin yang bisa menjadi pelopor
dan teladan dalam kebaikan dan kebenaran..

Dari penjelasan di atas, kita bisa menyadari betapa penting kedudukan
pemimpin bagi suatu masyarakat, karenanya jangan sampai kita salah
memilih pemimpin, baik dalam tingkatan yang paling rendah seperti
kepala rumah tanggai, ketua RT, pengurus masjid, lurah dan camat apalagi
sampai tingkat tinggi seperti anggota parlemen, bupati atau walikota,
gubernur, menteri dan presiden.

Karena itu, orang-orang yang sudah terbukti tidak mampu memimpin,
menyalahgunakan kepemimpinan untuk misi yang tidak benar dan orang-orang
yang kita ragukan untuk bisa memimpin dengan baik dan kearah kebaikan,
tidak layak untuk kita percayakan menjadi pemimpin.

Oleh: D.B Soetrisno

Sumber:
http://www.gsn-soeki.com/wouw/

Rabu, 19 Mei 2010

QS. Al Baqarah:286

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami bersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir”. (QS. Al Baqarah:286)

MOTIVASI DALAM HIDUP SETIOAP ORANG

Mencapai potensi hidup yang maksimal

Setiap orang mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir,
rumah tangga dan hubungan sosial, namun seringkali kita terbentur oleh berbagai
kendala. Dan kendala terbesar justru ada pada diri kita sendiri.
Melalui karyanya, Joel Osteen menantang kita untuk keluar dari pola pikir yang
sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.

Ada 7 langkah agar kita mencapai potensi hidup yang maksimal :

* Langkah pertama adalah perluas wawasan. Anda harus memandang kehidupan ini
dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi.
Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih.
Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu,
meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap
aspek kehidupanmu.

* Langkah ke dua adalah mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus
melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda.
Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang
dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan
tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan
pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri

* Langkah ke tiga adalah temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu.
Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia
berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia
akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu.
Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.

* Langkah ke empat adalah lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi...
Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya
dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakai
trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini.
Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu
selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.

* Langkah ke lima adalah temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun
Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi
tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi
tantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang
menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup
berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.


* Langkah ke enam adalah memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar
yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri.
Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita,
Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita,
namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri.
Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan
apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.

* Langkah ke tujuh adalah memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu
sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan
sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu,
sekarang juga !



( Dikutip dari : Mencapai potensi hidup yang maksimal by Joel Osteen)

Jumat, 05 Februari 2010

Beberapa hal yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin

Pertama ing ngarso sung tulodo
ing madyo mangun karso
tutwuri handayani.
Artinya seorang pemimpin harus bisa menjadi suri tauladan bagi yg pimpinnya, harus adil dan
menciptakan karya dan karsa (menerima saran & kritik), dan selalu mendukung serta mengawasi dr belakang (sifatnya berupa sufort) terhadap orang yg di pimpin. Sekian dulu semoga bermanfaat, amin.

Rabu, 03 Februari 2010

Bisnis pulsa via hp anda

TESTIMONI banyak orang ingin menjalankan usaha untuk menambah income tapi belum tahu bagaimana caranya, berbagai pertimbangan yg kita alami al: modal besar sewa tempat mahal dll.
Maka dari itu saya mengajak anda untuk menambah income anda via hp untuk jual pulsa elektrik cukup 1 chip bisa untuk semua operator (GSM & SDMA)pendaftaran gratis klik suya di

Ten Dollar

Ten Dollar